Hari Guru Nasional 2025: Ditlantas Polda Sumbar Jadikan Guru Pondasi Karakter Bangsa
Padang — Peringatan Hari Guru Nasional 2025 menjadi momentum penuh penghormatan ketika Direktur Lalu Lintas Polda Sumatera Barat, Kombes Pol H.M. Reza Chairul Akbar Sidiq, S.H., S.I.K., M.H., tampil sebagai tokoh utama yang memimpin langsung apresiasi kepada para guru. Kegiatan ini tidak hanya menjadi perayaan, tetapi juga simbol komitmen Ditlantas terhadap masa depan pendidikan di Indonesia.
Di hadapan jajaran Ditlantas dan perwakilan sekolah, Kombes Pol Reza menegaskan bahwa guru adalah figur yang tak tergantikan, bahkan oleh teknologi canggih sekali pun. Ia menggambarkan guru sebagai pondasi karakter bangsa yang membentuk cara berpikir, moral, dan arah hidup generasi muda.
“Bangsa ini berdiri tegak berkat perjuangan guru—pejuang yang bekerja senyap tetapi menghasilkan perubahan besar,” ujarnya dengan penuh empati. Menurutnya, kemajuan sebuah negara sangat ditentukan oleh bagaimana guru dihormati dan diberikan ruang berkembang.
Sinergi Pendidikan dan Kepolisian
Dalam sambutannya, Dirlantas Polda Sumbar itu juga menyoroti pentingnya kerja sama berkelanjutan antara dunia pendidikan dan kepolisian. Pembentukan budaya tertib berlalu lintas sejak usia dini, menurutnya, hanya dapat dicapai melalui kolaborasi erat antara Ditlantas dan para pendidik.
Wadirlantas AKBP Yudho Huntoro, S.I.K., M.I.K., yang turut mendampingi, memperkuat pernyataan Kombes Pol Reza. Ia menyebut bahwa prestasi generasi saat ini merupakan buah ketelatenan guru yang menanamkan disiplin, kejujuran, serta etika sejak dini.
Guru sebagai Pelita Bangsa
Kombes Pol Reza kemudian menegaskan bahwa peringatan Hari Guru Nasional bukan sekadar seremoni, tetapi momen refleksi bahwa bangsa ini berutang budi besar kepada para pendidik. Ia menyebut guru sebagai pelita bangsa—cahaya yang tak pernah padam meski zaman berubah.
Ditlantas Polda Sumbar turut menyampaikan komitmennya untuk terus hadir di lingkungan pendidikan melalui program pembinaan pelajar, edukasi keselamatan, dan kampanye tertib berlalu lintas. Program-program ini menjadi sarana menyiapkan generasi yang cerdas, berkarakter, dan peduli keselamatan.
Pujian dan Harapan untuk Para Pendidik
Dalam suasana yang haru, Kombes Pol Reza menyampaikan rasa hormat mendalam kepada seluruh guru di Indonesia. Baginya, guru adalah profesi yang membentuk peradaban dan memahat masa depan bangsa jauh sebelum anak-anak mengenal dunia luar.
AKBP Yudho Huntoro menambahkan bahwa banyak anggota Polri yang berprestasi saat ini berawal dari didikan guru-guru hebat. Ia menyebut peran guru sebagai “urat nadi kemajuan bangsa.”
Kegiatan tersebut juga menghadirkan perwakilan guru dan pelajar, menampilkan simbol kemurnian dunia pendidikan. Kombes Pol Reza menilai bahwa semangat dan antusiasme para siswa adalah bukti bahwa pendidikan tetap menjadi tiang utama Indonesia di tengah modernisasi cepat.
Harapan untuk Hari Guru Nasional 2025
Di penghujung acara, Kombes Pol Reza kembali menekankan dua hal penting yang dimiliki guru: integritas dan ketulusan, nilai-nilai yang menurutnya tidak akan pernah bisa digantikan oleh teknologi atau kecerdasan buatan.
Ia berharap Peringatan Hari Guru Nasional 2025 menjadi pemantik semangat baru untuk dunia pendidikan Indonesia.
Dengan penuh penghormatan, Kombes Pol Reza dan AKBP Yudho Huntoro menyampaikan ucapan terima kasih tulus kepada seluruh guru Indonesia, seraya berharap pengabdian mereka mendapat balasan terbaik dari Tuhan Yang Maha Esa dan menjadi berkah bagi masa depan bangsa.
